Sepeda hybrid listrik-manual dengan **smart torque organisasi-politik-pertama-di-indonesia-adalah sensor** yang mengukur tekanan pedal secara real-time, memberikan asistensi motor yang alami seperti mengayuh dengan tenaga super. Sistem **dual battery** 48V yang bisa dipakai bergantian, memperpanjang jarak tempuh hingga 200km. Stabilitas maksimal untuk lansia/pemulihan cedera, dengan **differential rear axle** untuk belokan mulus. Konsep **public sharing bike** dengan docking station charging, RFID/user app access, dan geo-fencing. Baterai hybrid: **Supercapacitor** untuk simpan energi cepat + lithium-ion untuk kapasitas tinggi. Proses 3D scanning tubuh untuk geometri frame tailored, plus fitting dynamic via motion capture.
Target pasar: Lansia atau penyandang disabilitas yang membutuhkan transportasi sederhana tanpa perlu mengayuh.
website
sepedalistirk.store?p=sepeda-listrik-tanpa-pedal